Mainan baru buat helm kini makin menjadi dengan adanya interkom helm. Bentuknya kecil, dan terpasang di sisi helm, dan bikin berkendara jadi lebih seru.
Pasalnya, dari benda kecil itu, pengguna motor bisa bertelepon, mendengarkan musik, bahkan ngobrol dengan pengendara motor lain pengguna interkom, tanpa pulsa, serupa dengan walkie talkie. Karena benda yang dimensinya di kisaran 10 cm ini menempel di helm, maka tangan pengendara dominan tetap di handel.
Salah satu interkom yang banyak beredar di Indonesia adalah Sena. Produk global interkom Bluetooth asal Amerika Serikat ini dari tahun ke tahun menyuguhkan model-model baru dengan sejumlah pembaruan dan tambahan fitur.
Sena sendiri pada mulanya terkenal sebagai interkom dengan akses komunikasi melalui Bluetooth. Sejumlah model yang dipasarkan seperti 20S Evo dan 30K bisa menjangkau komunikasi hingga ratusan meter bahkan satu kilometer lebih, asalkan di area terbuka.
Kini teknologi akses komunikasi mulai melirik “mesh”. Perbedaannya, jika Bluetooth perlu proses untuk membuka jalur komunikasi bebas atau disebut “Bluetooth pairing”, teknologi “mesh” justru tersambung otomatis.
Jejaringnya bahkan lebih bebas karena sekali berfungsi dan belum disetel secara khusus, maka siapa saja yang menjadi pengguna “mesh” bisa berkomunikasi dengan segera. Jumlah rider yang bisa terkoneksi diklaim tanpa batas alias “unlimited”.
Sena sendiri sudah memasangkan “mesh” ini di interkom tertinggi mereka, Sena 30K. Pada modul interkom tersebut, Sena menambahkan satu tombol di luar tombol akses antar-interkom (jog dial) dan tombol telepon (phone button). Di 30K, tombol khusus “mesh” itu terletak di atas di balik antena yang selain fungsional juga estetis.
Yang termutakhir, “mesh” itu bukan hanya terpasang di 30K. Kesannya, Sena membuatnya jadi mudah dan murah karena perangkat “mesh” itu dijual terpisah dalam bentuk adapter.
“Pasang di handel motor, atau copot dan masukkan ke saku, maka para pemakai interkom Sena yang belum punya ‘mesh’ atau belum beli Sena 30K akhirnya bisa merasakan teknologi mesh ini,” kata Ronald Sinaga alias Bro Ron dari DuniaMotor.com yang menjadi perwakilan Sena di Indonesia.
Perangkat berharga Rp 2.500.000 ini bisa dipasang di handel motor karena disertai sabuk karet. Pemasangannya sebagai adapter interkom Sena non-mesh pun cukup dengan proses seperti Bluetooth pairing interkom Sena ke interkom Sena lainnya. Dengan begini, interkom helm motor versi mesh sekarang bisa lebih ramah kantong, apalagi buat yang sudah punya Sena Bluetooth.
SENA +MESH
Rp 2.500.000
SPESIFIKASI
– Adaptor Bluetooh ke mesh
– Memungkinkan Sena berbasis Bluetooth terhubung Sena mesh (30K)
– Hanya dengan menekan satu tombol
– Pengguna Sena sebanyak-banyaknya, koneksi lebih stabil
– jangkauan 800 meter
KONTAK
DUNIAMOTORCOM
Jakarta Garden City
Rukan Avenue #8055
Cakung, Jakarta Timur
13910
Senin – Jumat : 09.00 – 17.00
Tlp: 021 2246 6076
0818 CALL DM (2255 36)
0818 HALO DM (4256 36)
Line ID: @duniamotorcom