Pembalap Mario Suryo Aji jebolan dukungan pengembangan pembalap Indonesia di bawah Astra Honda Motor mengukir rekor baru dalam sejarah pembalap Indonesia di Moto3.
Dalam gelaran di tengah terik Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Mario Aji yang bernaung di bawah Honda Asia Team merebut perhatian publik Indonesia karena start di grid depan.
Namun memang saat balapan dimulai, rider kelahiran Madiun 16 Maret 2004 lalu ini langsung terempas ke urutan 10.
Setelahnya, catatan posisinya terus terdorong ke belakang, termasuk di lap 16 berada di posisi ke-15. Lalu terdorong lagi ke posisi 16-17, dan makin terdorong lagi 19 di lap 6.
Sejak saat itu, rider yang memulai kegiatan motorsport sejak usia 10 tahun ini coba bertahan dan bersaing dari posisi itu.
Jatuhnya sejumlah pembalap di depan termasuk tim besutan Max Biaggi membawa kesempatan baik bagi Mario Aji sampai akhirnya ia bisa finis di posisi ke-14.
Secara poin, Mario bercokol di posisi ke-20 kelas Moto3, berada di belakang Scott Ogden dari Inggris dan Stefano Nepa dari Italia.
Total 20 rider MotoGP parade dari kawasan Istana Kepresidenan memutari kawasan Sarinah dan mengakhiri riding mereka di Hotel Kempinsky a.k.a Hotel Indonesia, Jakarta.
Masing-masing rider terlihat berada dekat sekali dengan masyarakat di Indonesia. Bahkan sebagian bisa bersalaman langsung saat mereka berdiri di tepian dan bersorak.
Tidak sedikit para pegawai perkantoran sekitar, para fans yang memang standby menantikan momen spesial ini, termasuk para ojol.
Para rider seperti Enea Bastiani, Joan Mir, termasuk Marc Marquez berada di barisan depan dengan sepeda motor sesuai bendera masing-masing. Terlihat Ducati Panigale, Honda RC213V, bahkan Suzuki GXR250 digunakan oleh mereka.
Euforia memang tidak bisa dibendung manakala parade ini bukan sekadar bentuk keberhasilan Indonesia menyelenggarakan balapan paling bergengsi, paling riuh fans-nya di dalam negeri, di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara.
Momen ini juga menjadi pengingat bahwa setelah 25 tahun akhirnya MotoGP kembali ke Indonesia sejak terselenggara di Sentul 1997 lalu.
“Rasanya sangat senang bisa di sini. Indonesia berhak untuk menikmati balapan ini, dan kami akhirnya ada di sini jadi ini sangatlah bagus,” ujar Marquez dalam sebuah wawancara di HI.
Ia juga mengaku senang karena berkesempatan bertemu dengan Presiden Joko Widodo yang baginya menjadi semakin spesial karena beliau merupakan sosok yang gemar sepeda motor.
“Dia sosok yang sangat penting, dan dia suka dengan sepeda motor, dan dia memperlihatkan sepeda motornya sehingga ini menjadi sesuatu yang spesial dan membuat MotoGP secara keseluruhan terasa menjadi sesuatu yang lebih besar lagi,” kata dia.
*sumber MotoGP
CARI INTERKOM HELM/ KEBUTUHAN SEPEDA MOTOR:
Kontak DUNIAMOTORCOM Jakarta Garden City Rukan Avenue #8055 Cakung, Jakarta Timur 13910
Sena Technologies Inc mengumumkan kemitraannya dengan tim sepeda Team DSM untuk musim 2022 dan seterusnya.
Sena yang mengembangkan sistem komunikasi bagi pengguna sepeda motor sejak 2010 seperti diketahui juga memiliki alat komunikasi interkom yang menyatu dengan helm sepeda.
Sebut saja helm Sena R1 (komunikasi Bluetooth) dan juga sistem komunikasi koneksi sebanyak mungkin via Mesh, Sena R1 Evo (road bike) dan M1 Evo (mountain bike).
Melalui kemitraan dengan Team DSM, Sena menempatkan diri berdampingan dengan tim sepeda paling penting dan menjadi mitra yang kuat serta dapat diandalkan bagi jutaan penggemar olahraga ini.
“Bergabung dengan Team DSM merupakan langkah penting dalam dunia sepeda. Semangat berinovasi Team DSM yang bertujuan untuk meningkatkan olahraga ini sangat cocok dengan bagaimana Sena bersemangat dalam mengembangkan teknologi kami,” kata Tae Kim, CEO Sena Technologies Inc.
“Kami sering bersepeda dalam situasi yang menantang, di saat cara komunikasi kami diuji hingga batas maksimal.”
Bas Bode, manajer kemitraan Team DSM mengatakan sangat senang dengan kemitraan ini. Ia menjelaskan bahwa komunikasi antar-pebalap dan antara pebalap dengan pelatih sangat penting selama balapan.
“Kami sering bersepeda dalam situasi yang menantang, di saat cara komunikasi kami diuji hingga batas maksimal. Pengalaman dan keunggulan teknologi Sena akan membantu kami mengoptimalkan komunikasi saat bersepeda,” ujar Bas Bode.
Team DSM adalah tim sepeda dari Belanda yang didirikan pada tahun 2005 dan dilisensikan oleh UCI World Tour. Tim ini telah meraih sukses sejak 2012, terutama berkat sprinter Marcel Kittel dan John Degenkolb, dan time trialist Belanda, Tom Dumoulin.
“Komunikasi antar-pebalap, dan antara pebalap dengan pelatih sangat penting selama balapan….”
Kittel memenangkan delapan etape di Tour de France dan dua di Giro d’Italia, sementara Degenkolb memenangkan etape di Giro d’Italia dan sembilan di Vuelta a Espaa, serta di tahun 2015, yakni Milan-San Remo dan Paris-Roubaix.
Dumoulin memenangkan sendiri Giro d’Italia 2017, finis kedua di Giro d’Italia 2018, dan Tour de France 2018, serta meraih beberapa kemenangan etape di tiga Grand Tour.
Moto Team DSM sendiri, seperti disebutkan, adalah “Keep Challenging”. Ini menunjukkan tekad mereka untuk mengejar mimpi, menjadi juara, serta menembus batas-batas baru ilmu pengetahuan dan teknologi untuk membuat peralatan lebih cepat, perhitungan lebih akurat, pelatihan lebih efektif, dan gizi lebih optimal.
Komunikasi jadi poin penting buat profesi seperti ojek online. Begitu yang dirasakan sama Dwi “Kutz” Maualana, rider asal Depok, Jawa Barat. Di helm merahnya, terpasang Parani M10 Boom yang diandalkannya buat kerja.
Start dari bilangan Kelapa Dua, dekat kampus Gunadarma, Dwi “Kutz” bilang dia mengandalkan Parani ketika misalnya dapat order mengantar customer.
“Biasa ambil penumpang. Pas telepon, jadi Parani buat dengar arahan jalan. Soalnya ribet kalau pakai headset, kabelnya ke mana-mana,” kata rider berompi merah ini.
Soalnya ribet kalau pakai headset, kabelnya ke mana-mana…
Kata “Parani” sendiri dia dengar dari temannya yang mengajaknya memakai interkom helm Bluetooth tersebut.
“Waktu itu teman yang ngajak pakai Parani. Jadi kita bisa riding berdua. Soalnya pas lihat Parani, tulisannya ‘backed by Sena’,” kata Dwi.
Tulisan itu jadi penting buat Dwi karena selain kebanyakan rider sepeda motor sudah kenal dengan interkom Sena, brand ini punya layanan garansi.
Dalam pertemuan ini sendiri, Dwi sebenarnya bertepatan dengan penggantian klaim unitnya yang mengalami problem dan masih bergaransi (Parani garansi 1 tahun).
Usai mendapatkan penggantian, ia langsung bongkar busa helm KYT merahnya dan memasang set Parani baru dalam hitungan menit.
“Gampang pasangnya,” kata dia lalu mengambil clamp tempel 3M untuk dipasangkan di dinding helm dan menyelipkan speaker mic (audiokit) di balik busa.
“Gampang pasangnya,” kata dia lalu mengambil clamp tempel 3M untuk dipasangkan di dinding helm
“Saya beli juga service kit satu lagi buat di helm yang lain. Jadi kalau lagi kerja pakai helm ini. Kalau pas jalan-jalan, pakai yang NJS,” kata dia lalu terkekeh soal sayang-sayang helm yang ia sebut satu tadi.
Selain buat bertelepon dengan penumpang, Dwi juga memanfaatkan Parani-nya untuk mendengarkan arahan peta online atau Maps di smartphone-nya.
Ia merasa butuh fungsi ini, apalagi saat hujan–so, smartphone tetap bisa masuk kantong dan dia cukup dengar arahan jalan langsung dari speaker kanan & kiri–yang sudah direkatkan di dalam helm. Mantap. Simpel….. Gasss, Bro Dwi!
Kontak DUNIAMOTORCOM Jakarta Garden City Rukan Avenue #8055 Cakung, Jakarta Timur 13910
BMW menjulukinya “superbike of superlatives”. Dia adalah BMW M1000RR yang sedari tahun-tahun lalu sudah dibahas dan kini masuk Indonesia lewat BMW Motorrad Indonesia (PT. Maxindo Moto Nusantara).
Sebagai sebuah BMW 1000RR, embel-embel M memang membuatnya naik di segala segi–karena dikembangkan dari ajang WSBK.Motor yang sekalinya masuk ke dalam negeri sudah dibeli orang ini dibanderol Rp 1,6 miliar.
Ada harga ada rupa, dan mari kita simak apa saja yang berubah di dalamnya. Kira-kira, total ada 10 hal baru yang pantas disimak.
MESIN BARU Mesin empat silinder yang baru ini berdaya 207 HP pada putaran maks 13.500 rpm. Menurut mereka, kurva torsi juga dioptimalkan. Untuk bisa menghasilkan daya besar ini, BMW mengubahnya di sana-sini. Baca selanjutnya di bawah yah. Yang jelas, mesinnya ini sekarang 4 kg lebih ringan dibanding sebelumnya, juga lebih ramping.
BMW SHIFTCAM BARU Namanya BMW ShiftCam dan ini merupakan sistem pengaturan bukaan katup dan ketinggian cam. Dengan ubahan baru, efeknya ada pada kebutuhan waktu pembukaan katup dan pengangkatan cam yang bahkan mereka janjikan berefek juga dalam rentang putaran mesin rendah dan menengah.
TIMING BARU, KATUP INTAKE TITANIUM Selain perubahan desain, BMW juga melakukan banyak penyesuaian komponen untuk lebih mengoptimalkan bobot dan ruang. Ini termasuk konsep timing baru, katup intake titanium yang dibor berlubang dan kopling basah multi-cakram anti-hopping yang ditingkatkan dan diperkuat.
ABS & ABS PRO Mereka menghadirkan sistem pantang mengunci roda ini dengan menyesuaikan pada riding mode. Sebab pilihan riding mode atau mode berkendaranya sendiri bermacam-macam. Ada RAIN, ROAD, DYNAMIC, RACE or RACE Pro-1 sampai 3. Jadi fungsi ABS-nya pun membuat pengedara lebih pede saat henti laju, di manapun mode riding yang dipilih.
SWITCH ASSISTANT PRO, PINDAH GIGIT TANPA KOPLING Motor-motor BMW modern mengadopsi teknologi ini. Mereka bahkan menjanjikan bahwa rider bisa berpindah persneling dalam milidetik dengan stabilitas dan kinerja maksimum, baik di jalan atau di sirkuit. Mereka menggandengkannya dengan fungsi blipper dan penunggang berpindah gigi tanpa menekan kopling. Tujuannya supaya rider bisa berkonsentrasi penuh di jalan.
DYNAMIC DAMPING CONTROL (DDC) NEXT-GEN, PEMBARUAN DI SUSPENSI Mereka mengembangkan Dynamic Damping Control (DDC). Kerja katup elektronik pada suspensinya kini sejajar dengan katup mekanis. Jika perlu,redaman dikurangi atau ditingkatkan dalam 10 milidetik melalui jalur bypass ini. Apakah itu di jalan raya atau sirkuit, penggunanya dijanjikan selalu dapat mengandalkan redaman yang sempurna. Lalu, pegas suspensi juga bisa disetel secara manual.
LENGAN AYUN ALUMINIUM “WSBK” Lengan ayun aluminium WSBK menawarkan distribusi tenaga yang lebih baik dan reaksi yang lebih sedikit dari sasis saat berakselerasi seperti di ajang balap. Efeknya antara lain juga adalah menghemat ban. Di sini, posisi peredam kejutnya sekarang lebih jauh dari mesin dan sehingga mengurangi paparan panas. Selain itu, piston peredam yang lebih besar dipasang di sana demi menghasilkan tingkat redaman yang konstan di semua situasi berkendara.
ERGONOMIS Bobot motor kini menjadi 197 kg yang artinya lebih ringan seiring ergonomi yang disempurnakan. Rangka, tangki, jok, buritan, dan pijakan kaki semuanya telah dimodifikasi untuk lebih mendukung kebebasan bergerak, dan membuat ridernya lebih banyak merasakan respons yang pas dan mendukung penutupan lutut yang lebih baik.
MODE BERKENDARA Secara mendasar, ada empat mode berkendara, yakni RAIN, ROAD, DYNAMIC, dan RACE. Berkendara seperti sunmori di jalan raya, atau tiba-tiba musim hujan, kondisi yang lebih dinamis, bahkan saat dibawa ke sirkuit tentu masing-masing membutuhkan kemahiran pegendaranya. Namun, di kelas superbike ini, semua itu sudah siap pilih, plus satu paket khusus kebutuhan sirkuit dengan mode RACE Pro 1, RACE Pro 2, dan RACE Pro 3 yang masing-masing dapat disesuaikan secara individual ke engine (throttle), engine brake, traction control (DTC), wheelie-control (DTC), ABS dan ABS Pro yang tujuannya untuk mencapai performa terbaik di sirkuit.
DUDUKAN PLAT DAN SPION MUDAH DIBONGKAR Ini simpel tetapi penting buat yang ingin main di sirkuit. Dengannya, rider dengan lebih cepat bisa mengubah motornya ini dari tunggangan untuk menjelajah ke mesin balap. Sebab, lampu belakang sudah terintegrasi ke dalam lampu sein LED, dan lampu plat nomor keduanya terpasang pada unit dudukan plat nomor.
Kontak DUNIAMOTORCOM Jakarta Garden City Rukan Avenue #8055 Cakung, Jakarta Timur 13910
Hadiah sepeda motor besar supersport Honda CBR600RR akhirnya menemukan pemenangnya. Hadiah yang diberikan dalam program #semuaakanMESHpadawaktunya dari interkom helm sepeda motor Sena via Sena Indonesia jatuh ke tangan rider asal Purwakarta, Jawa Barat.
Hadiah moge ataupun motor-motor spesial, seperti Kawasaki ZX25R dan Suzuki Hayabusa, memang menjadi boom baru yang belakangan disuguhkan oleh Sena Indonesia dan Parani Indonesia di bawah DuniaMotor.com. Hadiah semakin super karena kali ini berharga setengah miliar rupiah lebih, dan sudah resmi berpelat nomor.
“Selamat kepada Bro Firman, dari Purwakarta,” ujar Bro Ron dari DuniaMotor.com saat menyebut nama sang peraih hadiah.
Program undian #semuaakanMESHpadawaktunya berhadiah Honda CBR600RR–yang merupakan edisi 2021 dan pertama untuk Indonesia ini–sudah dimulai sejak 1 September 2021 dan berakhir pada 31 Januari 2022 lalu.
Peserta diharuskan mengisi kupon yang diberikan saat membeli Sena 50S, Sena 50R, Sena 30K, atau Sena +Mesh selama 1 September 2021-31 Januari 2022. Sementara kiriman kupon masih ditunggu hingga dua hari sebelum pengundian yang berlangsung pada 13 Februari 2022 lalu, dan pemenang diwajibkan membayar pajak undian.
Bro Firman sendiri sebagai pemenang adalah pengguna Sena 50S. Tidak butuh waktu lama untuk motor viral ini kemudian dijemput di markas DuniaMotor.com di Jakarta Garden City menggunakan sebuah van berukuran besar.
Bicara mengenai MESH pada Sena sebagai tema undian, ia merupakan teknologi terkini dalam sistem komunikasi interkom yang dipasangkan pada helm sepeda motor.
Sekalipun Sena seperti 50S, 50R, 30K, masih memiliki Bluetooth interkom dan Bluetooth terpisah untuk koneksi ke smartphone–mendengarkan musik dan telepon, MESH menjadi sajian utama karena koneksi lebih solid dan bisa ke sebanyak mungkin rider.
Jadi, sekali klik, dan MESH menyala, maka koneksi antar-rider akan terbangun dan bisa langsung bicara, mulai dari berdua saja atau dalam grup jumlah besar.
Dengan speaker HD kanan-kiri yang nyaman di telinga karena terpasang di helm, Sena MESH terutama 50S dan 50R menjadi sajian premium untuk sebuah interkom helm sepeda motor.
Komunikasi tak perlu teriak-teriak ketika sama-sama bermotor, suara yang dirasakan pun premium. Menariknya, Sena bahkan kini menggabungkan fungsi itu dengan fungsi kamera action kelas tinggi kualitas 4K dengan stabilizer, yakni produk yang akan datang bernama Sena 50C.
Mengenai hadiah moge berikutnya, semua masih dalam plan ke depan. Sekalipun demikian, Bro Ron sudah memberikan kisi-kisi bahwa hadiah motor berikutnya bisa jadi adalah motor adventure.
“Mungkin nanti hadiahnya Kawasaki Versys. Tapi kita lihat nanti,” ujar pria yang pernah tinggal di AS dan semasa SMA punya motor pertama Honda CBR sehingga menjadi semacam nostalgia ketika memboyong Honda CBR600RR edisi 2021 dan pertama di Indonesia tersebut.
Kontak DUNIAMOTORCOM Jakarta Garden City Rukan Avenue #8055 Cakung, Jakarta Timur 13910
Sena menggabungkan kemampuan dua tipe Sena premium: koneksi unlimited Mesh sekali klik 50S dan interkom kamera 4K menjadi sebuah Sena 50C.
Seperti mencentang, contreng, sebuah list yang berisi fitur-fitur unggulan Sena saat ini, maka itulah yang patut dilakukan terhadap Sena 50C.
Koneksi Mesh dengan jumlah rider sebanyak mungkin? Yes. Kamera hingga level 4K? Yes. Perintah suara? Baterai besar? Charging cepat? Yes yes yes.
Bahkan Sena sekaligus menghadirkannya dalam deretan produk kerja sama dengan brand premium audio Harman Kardon.
Apa yang baru dari sebuah Sena 50C? Di luar bentuk dari set clamp speaker dan mikrofon Harman Kardon, Sena 50C tampil two-tone dengan warna yang menggambarkan kekokohan, hitam doff dan area tengah silver gelap.
Karena seperti menggabungkan 50S dan 10C Evo yang sama-sama memiliki tombol atas, maka tombol Mesh untuk 50C tetap di atas, sementara tombol kamera di bawah bodi.
Tombol kamera di bawah tetap ergonomis. Jari kiri akan mudah menjangkau tombolnya saat 50C terpasang di helm
Nah bicara kamera, ada yang berbeda. Secara garis besar, spesifikasi 10C Evo terbenam di sana, termasuk punya pilihan kualitas gambar setara 4K. Namun dia juga dilengkapi pilihan Electronic Image Stabilization (EIS).
“… Kamera-nya juga dilengkapi pilihan Electronic Image Stabilization (EIS)“
Dengan format hasil video MP4 (H.264) serta pilihan resolusi 2160p 30fps (Ultra HD), 1440p 30fps (Quad HD), 1080p 60fps (Full HD), 1080p 30fps (Full HD), maka khusus pada resolusi 1080p 60fps (Full HD) dan 1080p 30fps tersedia pilihan dengan EIS.
Didukung Sena Camera App, maka arah kamera dan lainnya juga bisa dipreview di smartphone–seperti yang sudah diunggulkan lewat Sena 10C Pro & 10C Evo.
Soal komunikasi Mesh? Jalur Mesh terbuka memungkinkan sekali klik maka koneksi akan terbangun bersama sesama pengguna Mesh. Jadi klik, dan tunggu saja.
Pengaturan awalnya adalah channel 1. Channel di sini prinsipnya mirip dengan handy talkie dan secara total ada 9 channel jalur komunikasi Mesh. Di luar itu, ada jalur privat yang muat 20-an pengguna. Privat artinya tidak sembarang pengguna Mesh masuk jika tidak diundang.
Selain Mesh, 50C juga sama-sama masih punya fitur Bluetooth Intercom Pairing sehingga bisa menjembatani Sena Bluetooth untuk bergabung dengan geng Mesh.
Bahkan juga Universal Intercom Pairing sebagai jalur untuk menggandeng merek lain–tetapi spesifikasi masing-masing perangkat juga mesti diperhatikan.
“… punya fitur Bluetooth Intercom, bisa menjembatani Sena Bluetooth untuk bergabung dengan geng Mesh”
Harman Kardon sendiri punya peran di sektor riset untuk speaker dan mikrofon. Dengan nama yang tercetak di clamp kit menandakan logo clamp kit spesial Harman Kardon, mereka meracik ulang speaker 32 ohm dan terasa agak tebal dibanding speaker HD Sena sebelumnya ketika diraba.
Speakernya terasa lebih bertenaga lagi, memberikan dorongan bass instan dan juga tambahan kejernihan dibanding speaker HD Sena yang ada sebelumnya.
Mikrofonnya dibuat mirip kondenser. Artinya dia punya peran menangkap suara dari berbagai sisi sehingga lebih memudahkan bagi rider. Namun, ia dipasangi sensor yang meredam sehingga fokus ke suara pengguna.
Nah, aplikasi kontrol & setting-nya juga baru. Bisa dibilang, aplikasi yang bisa dipakai selain Camera App ini mirip dengan Sena Utility karena bisa dipakai oleh tidak hanya untuk satu tipe tetapi juga tipe-tipe lainnya.
Upgrade firmware dibuat menjadi lebih mudah jika dibandingkan dengan aplikasi yang menawarkan fungsi ini, yakni untuk Sena 50S, Sena 50R, dan Sena 30K. Dengan teknologi upgrade firmware hanya dengan colok ke listrik via alat adapter, maka kontrol upgrade cukup klik dengan tampilan lebih simpel.
Pada akhirnya semua spesifikasi ini begitu padat dari sebelum-sebelumnya, sehingga menggoda untuk memberinya titel “puncak dari gear motovlog & riding”.
Kontak DUNIAMOTORCOM Jakarta Garden City Rukan Avenue #8055 Cakung, Jakarta Timur 13910
Secara subyektif, kemunculan New Honda Vario 160 bukan sekadar menunjukkan peningkatan cc dari sebelumnya berstatus skutik 150 cc. Namun, kekekarannya mengingatkan Yamaha Aerox.
Apakah skutik medium kekar adalah sebuah benchmark alias acuan baru? Terlepas dari itu, Astra Honda Motor memang menegaskan perubahan general “Ukuran bodi yang besar dengan karakter garis sporti”.
Mesinnya pun 160 cc 4 katup enhanced Smart Power Plus (eSP+). Namun secara performa beda tipis dengan PCX 160.
“Beragam penyematan fitur dan teknologi canggih yang dilengkapi mesin terbaru 160cc dengan 4 katup eSP+ serta desain premium sporti pada All New Honda Vario 160, kami yakini akan memberikan pengalaman berkendara sehari-hari yang lebih menyenangkan” ujar Yasuda.
Secara spesifikasi, New Honda Vario 160 bertenaga maksimal 11,3 kW @8.500 rpm dengan torsi puncak 13,8 Nm @7.000 rpm. Sementara PCX 160 ada di angka 11,8 kW @8.500 rpm dengan torsi puncak 14,7 Nm @6.500 rpm.
Roda ban New Honda Vario 160 cc untuk depan 100/80-14 dan belakang 120/70-14. Ukuran itu tentu jauh lebih lebar dibanding Vario 150 yang di angka 90/80 untuk ban depan dan 100/80 untuk belakang walau sama-sama ring 14 inci.
Daya tarik lainnya ada pada teknologi Honda Smart Key System yang dilengkapi alarm dan answer back system. Lalu Antilock-Braking System (untuk tipe ABS) dengan rear disc brake.
USB charger type A juga tersedia dengan akses socket tanpa perlu menggunakan tambahan adapter. Lalu lampu LED pada semua sistem tata cahaya.
Lalu juga full digital panel meter termsuk indikator kecepatan, jarak tempuh, bahan bakar, indikator Smart Key, jam digital, fuel consumption, indikator tegangan baterai, indikator penggantian oli, trip meter, indikator ISS, dan indikator ABS pada tipe ABS.
Konsumsi BBM 46,9 km/liter jika didukung fitur ramah lingkungan idling stop system dengan metode pengetesan WMTC (World-wide Motorcycle Test Cycle) EURO 3.
Tersedia dua tipe yaitu CBS dan ABS, warna untuk tipe CBS adalah Active Black, Grande Matte Black, dan Grande Matte Red. Sedangkan untuk tipe ABS, ada Active Black, Grande Matte Black, dan Grande White.
Velg untuk tipe ABS spesial dengan warna burnt titanium serta sentuhan emblem Vario.
Harganya? AHM memasarkan All New Honda Vario 160 dengan harga on the road (OTR) DKI Jakarta Rp 25.800.000 untuk tipe CBS dan Rp 28.500.000 untuk tipe ABS.
Bagian mana di tangan yang mungkin sering luka saat jatuh? Banyak orang mungkin langsung share kisah-kisah soal jatuh dari motor, termasuk ketika diberi pertanyaan spesifik ini.
Secara alamiah, tangan kita akan mengambil posisi saat kita mendarat kala terjadi kecelakaan. Maksudnya adalah bersiap mendarat, melindungi tubuh dan/atau kepala.
Mungkin telapak tangan berhadapan dulu dengan medan jalan. Mungkin juga buku jari, apalagi jika tumbukan bersifat seketika dari depan.
Dua bagian ini yang sudah diperkirakan oleh pabrikan pelindung tangan atau sarung tangan Five asal Le Pontet, Prancis.
Tiga tipe sarung tangan yang masuk di jajaran koleksi gerai hobi sepeda motor DuniaMotor.com menerapkan fitur di dua bagian tersebut, termasuk tipe multi-spek (motocross, track, harian), bahkan tahan air, hingga tipe terbawah nan ringan dan simpel: Five Globe.
… termasuk sarung tangan tipe multi-spek (motocross, track, harian) bahkan tahan air hingga tipe nan ringan dan simpel …
Bicara Five Globe terlebih dahulu. Ini adalah sarung tangan yang berpenampilan mulus saja. Sebab, peruntukannya tidak hanya sepeda motor ringan, tetapi juga skuter, dan bahkan sepeda.
Konstruksi Polymesh dipasangkan di bagian atas untuk mendukung elstisitas demi kenyamanan dan kulit sintetis di telapak tangan untuk daya tahan–karena terus-menerus menggenggam grip motor.
Pelindung buku jari metakarpal TPR dalam bentuk satu bagian dan pelindung buku jari terpasang di balik kainnya. Material TPR–yang merupakan properti karet diproses ala termoplastik sehingga kuat tetapi lentur–juga terpasang di telapak tangan.
Tipe lainnya adalah Five Stunt Evo Airflow yang secara spesifiksi adalah sarung tangan sport dan menurut produsen “oke” untuk motocross, track, dan harian.
Tetap dengan pelindung area tinju dan juga telapak tangan–apalagi jika jatuh sliding–sarung tangan Five Stunt Evo Airflow dibuat lebih kokoh tetapi dibuat sedemikian lentur dan memungkinkan kulit “bernapas”.
Pelindung area tinjunya sendiri berbahan resin TPU yang dilengkapi ventilasi, sedangkan pelindung telapak tangan karbon TPR.
Konstruksi kain 4-Way dari Spandex terpasang di bagian atas mendukung elastisitas. Sementara kulit kambing di telapak tangan mendukung faktor “kenyal”, plus produk silikon Clarino untuk area pegangan di telapak tangan.
Bukan cuma merek Spandex dan Clarino yang turut dalam penggarapan sarung tangan ini, tetapi juga Airprene di area manset juga brand Velcro untuk sabuknya.
Satu lagi adalah si anti-air: Five Boxer WP. WP adalah singkatan weatherproof sehingga kemudian Five selaku produsen turut melabelinya “waterproof”.
Tujuannya agar tangan tidak menjadi berlembab-lembaban lantaran riding jarak jauh dan terpapar hujan deras.
Di samping perlindungan area tinju dan telapak material PVC dan TPR, unsur weatherproof didukung teknologi 5_DRYTECH™ yang memiliki membran “napas” tetapi memungkinkan fungsi anti-air. Cocok buat yang ingin jalan jauh dan adventure.
PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing resmi meluncurkan model klasik hybrid sebagai bentuk baru di jajaran mereka.
Minoru Morimoto, President Director & CEO PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), mengatakan bahwa bukan sekadar jenis baru. Mereka menghadirkannya sebagai kategori baru ‘Classy Yamaha’ selain kategori ‘Maxi Yamaha’.
“Memulai 2022, kami ingin mengumumkan tantangan baru, bertekad membangun kategori baru ‘Classy Yamaha’ selain kategori ‘Maxi Yamaha’. Untuk itu kami bersemangat memperkenalkan model baru ini yang merupakan jajaran awal dari ‘Classy Yamaha’,” kata dia.
Indonesia memang sedang di ambang peralihan kendaraan bensin ke listrik. Sejumlah pengamat memandang bahwa langkah paling pas adalah penerapan hybrid, dan ini pula yang disuguhkan Yamaha lewat Fazzio.
Selain hybrid sebagai langkah menuju elektrifikasi, banyak fitur seperti full digital speedometer, LED headlight, kompartemen charging, wadah gelas, smart key, hingga koneksi ke smartphone.
“Model ini secara khusus dikembangkan untuk menghadirkan tren gaya berkendara yang baru, yang akan memenuhi karakter dan gaya hidup konsumen baru kami saat ini,” tambahnya.
Hybrid? Makna ini diterjemahkan Yamaha dengan mengandalkan kelistrikan untuk tarikan awal saat motor baru mulai berjalan.
Electric Power Assist Start dipakai sebagai nama untuk memperjelas cara kerjanya. Jika pada motor reguler, baterai digunakan untuk hidupkan mesin dan charging saat jalan. Maka pada Fazzio, sumber elektrik dan bensin bekerja bersama pada 3 detik pertama.
“Classy tidak hanya berarti klasik tetapi juga kelas dan level lebih tinggi. Sebagai buktinya adalah teknologi Yamaha Blue Core Hybrid yang diaplikasikan di model ini untuk meningkatkan efisiensi berkendara,” ujarnya.
Smart key tersedia agar pengguna tidak perlu ribet bawa kunci motor, dan diukung kelengkapan answer back untuk mencari lokasi parkir.
Tangki bensin dan ruang bagasi dimaksimalkan. Tangki bensin 5,1 liter sementara bagasi sekitar 17 liter dan digambarkan memuat sneaker tinggi.
Untuk sisi lifestyle, Fazzio dipasangkan hook ganda, tempat minum, lalu ada aksesori custom sanggahan kiri dan kantong jaring.
Tidak ketinggalan, skutik 125 cc ini memiliki kompartermen tutup buka untuk charging, ban lebar tubeless, lampu hazzard, dan stop-start mesin yang akan mengatur kerjanya otomatis berhenti saat stop 5 detik.
Ia juga masuk kategori sepeda motor Y-Connect yang artinya bisa dipair ke aplikasi smartphone dengan fitur untuk memantau BBM hingga map untuk tahu lokasi terakhir.
Harga? Yamaha Fazzio Hybrid-Connected NEO warna glossy dipasarkan Rp 21.700.000 OTR Jakarta, sedangkan Yamaha Fazzio Hybrid-Connected LUX dengan tampilan matte Rp 22.000.000 OTR Jakarta.
Kontak DUNIAMOTORCOM Jakarta Garden City Rukan Avenue #8055 Cakung, Jakarta Timur 13910
